Belajar Siaga Bencana Sejak Dini : Field Trip TK Albata ke BPBD Jawa Timur
Buibu, mengajarkan mitigasi bencana kepada anak-anak sejak dini adalah langkah penting untuk membangun generasi yang tanggap dan siap menghadapi situasi darurat. Baru-baru ini, TK Albata mengadakan field trip seru ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, di mana anak-anak belajar tentang tsunami, gempa bumi, dan langkah-langkah mitigasi bencana.
Kegiatan ini dirancang tidak hanya untuk memberikan wawasan, tetapi juga menanamkan rasa syukur dan kepasrahan kepada Allahﷻ atas segala ketetapan-Nya.
Mitigasi Bencana Dimulai dengan Belajar dari Masa Lalu
Di BPBD Jawa Timur, anak-anak diajak melihat berbagai barang peninggalan bencana seperti puing-puing bangunan, kendaraan rusak, hingga alat-alat yang terdampak bencana besar. Melalui barang-barang ini, mereka belajar tentang dampak bencana alam dan pentingnya mitigasi.
Ustadzah yang mendampingi mengingatkan bahwa bencana adalah bagian dari ketetapan Allahﷻ, namun manusia diwajibkan berusaha mengurangi risiko melalui langkah-langkah mitigasi seperti kesiapan menghadapi gempa atau tsunami.
“Dan tidak ada suatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allahﷻ; dan barangsiapa beriman kepada Allahﷻ, niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya.” (QS. At-Taghabun: 11)
Mengapa Anak-Anak Perlu Belajar Mitigasi Bencana?
Mitigasi bencana adalah upaya untuk mengurangi risiko yang ditimbulkan oleh bencana, baik melalui edukasi, kesiapan, maupun tindakan pencegahan. Meskipun anak-anak belum bisa mengambil keputusan besar, mereka tetap bisa diajarkan langkah-langkah sederhana yang dapat menyelamatkan diri saat bencana terjadi.
Melalui pengalaman langsung seperti field trip ini, anak-anak TK Albata belajar untuk tidak panik, mengenali tanda-tanda bencana, dan melakukan tindakan penyelamatan sesuai arahan.
Simulasi Gempa: Belajar Tanggap Darurat dengan Cara Seru
Bagian paling menarik dari field trip ini adalah simulasi gempa. Anak-anak belajar gerakan penting seperti drop, cover, and hold on untuk melindungi diri saat terjadi gempa. Dengan bimbingan tim BPBD, mereka mempraktikkan mencari tempat aman di bawah meja atau di samping dinding yang kokoh.
Simulasi ini dirancang menyerupai situasi nyata sehingga anak-anak dapat merasakan pentingnya kesiapan. Ustadzah juga mengajarkan doa yang bisa dibaca saat menghadapi situasi darurat, agar hati lebih tenang dan Allahﷻ memberikan perlindungan.
“HasbunAllahu wa ni’mal wakil, ni’mal maula wa ni’man nashir.”
(Cukuplah Allahﷻ sebagai penolong kami, dan Dia sebaik-baik pelindung.)
Belajar Tentang Tsunami: Memahami Alam dan Menghargainya
Selain simulasi gempa, anak-anak juga mendapat penjelasan sederhana tentang tsunami, mulai dari bagaimana gelombang besar terbentuk hingga tanda-tanda alam yang harus diwaspadai, seperti surutnya air laut secara tiba-tiba.
Dalam sesi ini, ustadzah mengingatkan bahwa menjaga alam adalah bagian dari ibadah kita sebagai manusia. Kerusakan alam yang dilakukan manusia sering kali memperburuk dampak bencana, sehingga kita harus lebih bijak dalam memperlakukan lingkungan.
“Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi setelah Allahﷻ memperbaikinya.” (QS. Al-A’raf: 56)
Mengajarkan Anak Berusaha dan Berserah Diri
Field trip ini memberikan pelajaran penting kepada anak-anak bahwa mitigasi bencana adalah bentuk ikhtiar. Dengan belajar dan mempersiapkan diri, kita telah melakukan bagian kita untuk melindungi diri dan orang lain. Namun, semua hasilnya tetap kita serahkan kepada Allahﷻ, karena hanya Dia yang berkuasa atas segala sesuatu.
Ustadzah mengingatkan anak-anak bahwa bencana adalah ujian dari Allahﷻ yang mengajarkan kita untuk lebih banyak bersyukur, bersabar, dan menjaga amanah berupa bumi yang kita tinggali.
Buibu, melalui field trip ini, anak-anak TK Albata tidak hanya mendapatkan pengalaman seru, tetapi juga pembelajaran berharga tentang mitigasi bencana. Mereka belajar mengenali tanda-tanda bencana, memahami langkah penyelamatan yang tepat, sekaligus menanamkan keyakinan bahwa setiap musibah adalah bagian dari kuasa Allah ﷻ yang penuh hikmah. Semoga kegiatan ini dapat menginspirasi kita semua untuk mendidik anak-anak menjadi generasi yang siap, tanggap, dan tetap bertawakal kepada Allah ﷻ dalam setiap usaha.
Nah, Bu, jika ingin anak-anak mendapatkan pengalaman belajar yang menyenangkan dan penuh makna seperti ini, yuk daftarkan mereka ke TK Albata! Apalagi sekarang ada promo spesial potongan 10% Facilities Usage Fee untuk Kelas Reguler dan Kelas Inklusi, yang hanya berlaku hingga 31 Desember 2024. Jangan sampai terlewat, ya 😊