Belajar Adab Kepada Orang Tua Bersama Murid Albata dari Denmark
Buibu, pernah dengar nama Uwais Al Qarni?
Beliau ini pemuda yang sangat dihormati dalam sejarah Islam karena baktinya yang luar biasa kepada orang tua, khususnya ibunya. Walaupun punya kesempatan bertemu Rasulullah ﷺ, Uwais memilih untuk tetap di sisi ibunya yang tua dan sakit. Cerita hidup Uwais mengajarkan kita pentingnya berbakti kepada orang tua dalam Islam.
Nah, di kelas mengaji online Albata, anak-anak nggak cuma belajar ngaji, tapi juga memahami nilai luhur, seperti adab kepada orang tua. Uniknya, murid-murid Albata berasal dari berbagai negara, termasuk Denmark. Kali ini, yuk kita intip bagaimana anak-anak di sana belajar tentang menghormati orang tua lewat kelas online privat Albata.
Menonton Video Teladan Uwais Al Qarni
Di awal kelas, para murid Albata diajak menonton video kisah inspiratif Uwais Al Qarni. Uwais, pemuda dari Yaman, adalah contoh nyata dalam berbakti kepada ibunya dengan penuh kesabaran dan cinta. Meski ingin sekali bertemu Nabi ﷺ, Uwais tetap di rumah demi merawat ibunya. Bahkan, konon ia rela membawa sang ibu ke Makkah untuk berhaji dengan cara menggendongnya! Karena baktinya, Nabi ﷺ memuji Uwais dan mendorong para sahabat untuk meminta doa darinya.
Cerita ini memberi pelajaran berharga bagi murid Albata bahwa berbakti kepada orang tua adalah cara untuk mendekatkan diri kepada Allah ﷻ. Setelah menonton, anak-anak diajak diskusi seru tentang kisah Uwais, membagikan pendapat mereka, dan saling belajar tentang pentingnya hormat dan kasih kepada orang tua.
Enam Adab Kepada Orang Tua yang Diajar di Kelas Mengaji Online Privat Albata
Setelah berdiskusi, para murid diajarkan enam adab utama dalam menghormati orang tua. Pembelajaran ini disampaikan dengan pendekatan yang interaktif dan sesuai usia anak-anak, sehingga mereka mudah memahaminya. Berikut adalah keenam adab yang dipelajari:
- Menghormati Orang Tua dengan Sikap Sopan
- Mendengarkan Orang Tua dengan Penuh Perhatian
- Mendoakan Kebaikan untuk Orang Tua
- Membantu Orang Tua dengan Ikhlas
- Tidak Membantah Perintah yang Baik
- Mengucapkan Terima Kasih dan Meminta Maaf dengan Tulus
Murajaah Al-Quran
Setelah memahami adab-adab ini, para murid melanjutkan sesi murajaah atau mengulang hafalan Al-Quran. Dengan pendekatan fun learning, anak-anak merasa nyaman dan tidak terbebani saat mengulang hafalan mereka. Suasana santai tapi khidmat di kelas Albata membuat proses belajar jadi lebih menyenangkan dan efektif.
Albata memahami bahwa setiap anak punya cara belajar yang berbeda. Oleh karena itu, kami berusaha menciptakan suasana belajar yang edukatif tapi tetap menyenangkan, sehingga nilai-nilai Islam dan kecintaan pada Al-Quran bisa tertanam dengan baik.
Mengapa Murid dari Luar Negeri Memilih Belajar di Albata?
Metode belajar di Albata yang terstruktur, interaktif, dan berbasis fun learning telah membuat banyak orang tua dari luar negeri mempercayakan pendidikan agama anak-anaknya kepada kami. Anak-anak Albata tak hanya belajar membaca Al-Quran, tapi juga memahami nilai-nilai Islami untuk diterapkan dalam keseharian.
Tak heran jika banyak murid dari berbagai belahan dunia, termasuk Denmark, tertarik mengikuti kelas mengaji Albata. Program ini dirancang untuk membentuk generasi muda yang sholeh dan sholehah, mencintai agama sejak dini, serta mempraktikkan adab Islami dalam hidup mereka.
Yuk, Daftarkan Anak Ibu di Kelas Mengaji Online Albata!
Kalau Buibu ingin anak-anak belajar agama dengan cara yang menyenangkan dan penuh makna, kelas mengaji Albata bisa jadi pilihan tepat! Di sini, anak-anak tak hanya belajar huruf dan bacaan Al-Quran, tapi juga menanamkan nilai-nilai akhlak dan adab Islami.
Yuk bu, jangan ragu untuk bergabung bersama Albata dan rasakan perbedaan dalam belajar yang mengutamakan adab, akhlak, dan cinta pada Al-Quran. Dapatkan info lebih lanjut tentang program kami dan cara mendaftarkan anak-anak tercinta di Albata!