6 Amalan Sunnah Setelah Sholat Idul Adha Bagi Anak, Bisa Lakukan Hal Ini

June 6, 2025

Ayah dan Bunda, Hari Raya Idul Adha adalah momen istimewa yang penuh keberkahan, bukan hanya identik dengan shalat Ied dan kurban, tetapi juga berbagai amalan sunnah yang bisa memperkaya ibadah kita.

Bagi anak-anak, Idul Adha adalah kesempatan emas untuk mengenalkan nilai-nilai spiritual dan menanamkan kecintaan pada syariat Islam sejak dini.

Bagaimana cara kita melibatkan si kecil agar mereka tidak hanya merayakan, tetapi juga memahami dan mengamalkan sunnah di hari yang mulia ini?

Artikel ini hadir untuk membantu Ayah dan Bunda dengan memberikan enam amalan sunnah setelah shalat Idul Adha yang bisa Anda lakukan bersama anak. Kita akan membahas berbagai aktivitas yang mudah dan menyenangkan, mulai dari menyimak khutbah, silaturahmi, hingga menikmati hidangan kurban bersama.

Dengan melibatkan mereka dalam sunnah-sunnah ini, diharapkan Idul Adha menjadi momen yang lebih bermakna, penuh pahala, dan meninggalkan kesan positif dalam hati si kecil. Yuk, simak ulasan selengkapnya!

Hikmah Idul Adha Bagi Anak

Nah, Bunda sebenarnya apa saja sih hikmah idul adha yang bisa Bunda sampaikan pada anak? Selain sebagai bentuk pengorbanan, ada beberapa idul adha yang dilansir dari artikel ilmiah Menguak Hikmah di Balik Ibadah Qurban di Jurnal Semantik Riset Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

1. Mengenang Kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail

Kisah Nabi Ibrahim yang diperintahkan untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail, merupakan salah satu cerita paling penuh hikmah dalam Islam. Perintah tersebut datang melalui mimpi yang diterima Nabi Ibrahim, lalu dengan penuh keikhlasan dan ketaatan, Nabi Ismail menerima keputusan ayahnya tanpa ragu.

Sebagaimana Allah telah firmankan dalam Q.S As Saffat ayat 102 tentang dialog antara Nabi Ibrahim dan Ismail.

فَلَمَّا بَلَغَ مَعَهُ السَّعْيَ قَالَ يٰبُنَيَّ اِنِّيْٓ اَرٰى فِى الْمَنَامِ اَنِّيْٓ اَذْبَحُكَ فَانْظُرْ مَاذَا تَرٰىۗ قَالَ يٰٓاَبَتِ افْعَلْ مَا تُؤْمَرُۖ سَتَجِدُنِيْٓ اِنْ شَاۤءَ اللّٰهُ مِنَ الصّٰبِرِيْنَ ۝١٠٢

Ketika anak itu sampai pada (umur) ia sanggup bekerja bersamanya, ia (Ibrahim) berkata, “Wahai anakku, sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku menyembelihmu. Pikirkanlah apa pendapatmu?” Dia (Ismail) menjawab, “Wahai ayahku, lakukanlah apa yang diperintahkan (Allah) kepadamu! Insyaallah engkau akan mendapatiku termasuk orang-orang sabar.”

Namun, sebelum perintah itu dilaksanakan, Allah menggantikan Nabi Ismail dengan seekor domba sebagai bentuk kasih sayang dan ujian atas keteguhan iman mereka. Kisah ini mengajarkan bahwa ujian dari Allah bukan untuk mencelakai hamba-Nya, melainkan untuk menguji ketulusan dan keimanan mereka.

2. Melatih Keikhlasan dan Ketaatan

Ibadah qurban bukan sekadar bentuk ibadah, tetapi juga latihan spiritual yang memperkuat kesetiaan kepada Allah. Dengan berkurban, umat Islam diajarkan untuk lebih mengutamakan kecintaan kepada-Nya dibandingkan harta benda yang dimiliki.

Sebagaimana sabda Rasulullah ﷺ dalam hadits riwayat Ahmad dan Ibnu Majah, berkurban adalah ibadah yang sangat dianjurkan bagi mereka yang memiliki kemampuan. Mengorbankan sebagian harta sebagai bentuk ibadah ini bukan hanya melatih keikhlasan, tetapi juga mempererat hubungan batin seorang hamba dengan Allah.

Sebagaimana sabda rasulullah saw yang di riwayatkan oleh Imam Ahmad dan Ibnu

Majah:

ص ِمّ » :لال سسٕل هللا ملسو هيلع هللا ىل :عٍ أتٙ ْشٚشج سضٙ هللا عُّ لال م فَ ََل ُٚفعَى َٚ َي ٍْ نَ

تَ ْح،زْي ٍْ َكا ٌَ َِٚهذُ ِخ َصفًا ُٚ َض ِّح ْٙ فَ عٛذَََا« )سٔاِ أحًذ ٔاتٍ ياجّ

Dari Abu Hurairah radhiallahuanhu, ia berkata, Rasulullah shallallahualaihi wa sallam bersabda, “Siapa saja yang memiliki kelapangan (harta) untuk berkurban, maka hendaklah ia berkurban. Dan siapa yang tidak berkurban, maka janganlah ia shalat Idul Adha bersama kami.” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah nomor 3123).

3. Menumbuhkan Rasa Syukur

Qurban adalah bentuk pengakuan atas berbagai nikmat yang telah Allah berikan. Dengan berkurban, seorang Muslim tidak hanya menunjukkan rasa terima kasih, tetapi juga memperkuat kesadaran bahwa semua rezeki berasal dari Allah dan harus dimanfaatkan dengan baik.

Allah berfirman dalam QS. Ibrahim: 7 bahwa siapa yang bersyukur, maka nikmatnya akan ditambah. Hal ini menjadi pengingat bahwa rasa syukur tidak hanya harus diwujudkan dalam kata-kata, tetapi juga dalam tindakan nyata yang menunjukkan penghormatan atas segala nikmat yang diberikan oleh-Nya.

وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ ۝٧

(Ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku benar-benar sangat keras.”

4. Memperkuat Rasa Peduli dan Kepedulian Sosial

Ibadah qurban tidak hanya berkaitan dengan kepatuhan kepada Allah, tetapi juga mengandung nilai kemanusiaan yang besar. Hewan qurban yang disembelih bukan hanya untuk keluarga sendiri, melainkan juga untuk dibagikan kepada mereka yang membutuhkan.

Sebagaimana disebutkan dalam QS. Al-Insan: 8-9, berbagi makanan kepada orang miskin dan anak yatim adalah perbuatan yang diridhai Allah. Melalui ibadah qurban, umat Islam diajarkan untuk peduli terhadap sesama dan memperkuat solidaritas sosial dalam kehidupan bermasyarakat.

وَيُطْعِمُوْنَ الطَّعَامَ عَلٰى حُبِّهٖ مِسْكِيْنًا وَّيَتِيْمًا وَّاَسِيْرًا ۝٨

Mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim, dan tawanan.

اِنَّمَا نُطْعِمُكُمْ لِوَجْهِ اللّٰهِ لَا نُرِيْدُ مِنْكُمْ جَزَاۤءً وَّلَا شُكُوْرًا ۝٩

(Mereka berkata,) “Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanya demi rida Allah. Kami tidak mengharap balasan dan terima kasih darimu.

Setelah sholat selesai, anak bisa mulai dikenalkan dengan amalan sunnah setelah sholat Idul Adha yang diajarkan oleh Rasulullah ﷺ. Apa saja itu?

6 Amalan Sunnah Setelah Sholat Idul Adha Bagi Anak

Mengajarkan sunnah kepada anak tidak harus dengan cara yang rumit. Orang tua bisa memulainya dengan memberi teladan, menjelaskan makna, dan melibatkan anak dalam praktik langsung. Berikut adalah enam amalan sunnah setelah sholat Idul Adha yang bisa diperkenalkan:

1. Menunjukkan Kebahagiaan

Idul Adha adalah waktu untuk merayakan kebersamaan dengan keluarga dan sahabat. Menyambut hari raya dengan senyum, keceriaan, serta sikap penuh syukur mencerminkan semangat kebahagiaan yang dianjurkan dalam Islam.

Kebahagiaan ini juga dapat diwujudkan dalam bentuk berbagi makanan, saling memberi hadiah kecil, serta memperbanyak doa syukur. Dengan suasana hati yang positif, Idul Adha akan terasa lebih bermakna bagi seluruh anggota keluarga.

2. Makan Setelah Shalat Id

Salah satu sunnah di hari raya adalah makan setelah selesai melaksanakan shalat Id. Berbeda dengan Idul Fitri yang dianjurkan makan sebelum shalat, pada Idul Adha dianjurkan untuk makan setelahnya sebagai bentuk mengikuti sunnah Rasulullah ﷺ.

Momen ini bisa dijadikan kesempatan untuk menikmati hidangan bersama keluarga, mempererat silaturahmi, dan mensyukuri nikmat yang telah diberikan. Hidangan khas Idul Adha seperti daging kurban menjadi bagian dari perayaan yang penuh keberkahan.

3. Mandi Sebelum Shalat Id

Sebelum berangkat ke tempat pelaksanaan shalat Id, dianjurkan untuk mandi terlebih dahulu sebagai bentuk kesucian dan persiapan menyambut hari raya. Hal ini mencerminkan kebersihan diri, yang juga merupakan bagian dari sunnah.

Selain mandi, memakai wewangian serta merapikan diri dapat membuat suasana Idul Adha lebih istimewa. Kebersihan dan kerapian akan menambah rasa percaya diri serta menunjukkan penghormatan terhadap hari yang penuh kemuliaan ini.

4. Melewati Jalan Pergi-Pulang yang Berbeda

Ketika pergi ke tempat pelaksanaan shalat Id, dianjurkan untuk mengambil rute yang berbeda saat kembali. Sunnah ini diajarkan oleh Rasulullah ﷺ sebagai bentuk ekspresi kebahagiaan dan untuk memperbanyak silaturahmi dengan sesama.

Perubahan jalur perjalanan juga memberikan kesempatan untuk bertemu lebih banyak orang, menyapa dengan salam, serta berbagi kebahagiaan dengan umat Muslim lainnya. Hal ini mencerminkan semangat ukhuwah Islamiyah dalam merayakan Idul Adha.

5. Memakai Pakaian Terbaik

Idul Adha adalah momen istimewa, sehingga disunnahkan memakai pakaian yang terbaik dan rapi saat merayakannya. Tidak harus baru, tetapi pakaian yang bersih dan pantas mencerminkan penghormatan terhadap hari raya.

Memakai pakaian terbaik juga meningkatkan rasa percaya diri serta memberikan suasana lebih menyenangkan bagi keluarga dan orang-orang di sekitar. Dengan menjaga penampilan, hari raya terasa lebih spesial dan penuh makna.

6. Bertakbir Mulai dari 9 Arafah Subuh hingga 13 Dzulhijjah Waktu Ashar

Takbir adalah bagian dari syiar Islam yang dilakukan saat Idul Adha. Dimulai sejak pagi hari tanggal 9 Dzulhijjah hingga waktu Ashar di tanggal 13 Dzulhijjah, takbir dianjurkan untuk diperbanyak sebagai bentuk mengagungkan Allah ﷻ.

Mengumandangkan takbir secara bersama dengan keluarga dan jamaah akan menambah kesyahduan dalam merayakan Idul Adha. Dengan penuh keikhlasan dan rasa syukur, takbir menjadi pengingat bahwa segala nikmat berasal dari Allah ﷻ.

Sunnah Setelah Sholat Idul Adha, Waktu Terbaik Tanamkan Nilai Islam pada Anak

Mengenalkan amalan sunnah setelah sholat Idul Adha kepada anak bukan sekadar rutinitas ibadah, melainkan bagian dari pendidikan karakter dan spiritual yang sangat berharga. Momen ini bisa dimanfaatkan oleh orang tua untuk menanamkan nilai-nilai keikhlasan, berbagi, ukhuwah, dan rasa syukur.

Dengan pendekatan yang penuh kasih sayang, kegiatan sunnah seperti menyaksikan kurban, bertakbir, dan berbagi bisa menjadi pengalaman bermakna yang membekas sepanjang hidup anak.

Ingatlah, anak-anak belajar dari teladan. Jika orang tua menjalankan sunnah dengan penuh semangat dan cinta, anak pun akan meniru dengan penuh suka cita. Mari kita jadikan Idul Adha sebagai momen belajar, ibadah, dan kebahagiaan bersama keluarga.

Reference

Idris Siregar dkk. 2024. Menguak Hikmah di Balik Ibadah Qurban. Jurnal Semantik Riset dan Ilmu Pendidikan. Vol 2 No 3.

4 Perilaku Digital Sehat bagi Anak: Bijak Mengelola Screen Time?

5 Tanda Kemampuan Membaca Anak Meningkat yang Perlu Diketahui

6 Amalan Sunnah Setelah Sholat Idul Adha Bagi Anak, Bisa Lakukan Hal Ini

Hikmah Idul Adha Bagi Anak